Pohon Pisang Berbuah Berapa Kali?

Pohon Pisang Berbuah Berapa Kali? - Pohon pisang adalah salah satu tanaman buah yang populer di Indonesia. Pisang memiliki berbagai jenis, warna, bentuk, dan rasa yang berbeda-beda. Pisang juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti mengandung vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Namun, tahukah Anda bahwa pohon pisang hanya dapat berbuah sekali seumur hidupnya? Bagaimana bisa hal ini terjadi? Apakah ada cara untuk membuat pohon pisang berbuah lebih dari sekali? Artikel ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan mengulas fakta-fakta menarik tentang pohon pisang dan buahnya.

Pohon Pisang Hanya Berbuah Sekali

Pohon Pisang Hanya Berbuah Sekali
Pohon Pisang Hanya Berbuah Sekali
bing.net webmasters.googleblog.com Mister Geko Grogol Inc

Pisang termasuk dalam keluarga Musaceae, yang merupakan tumbuhan berbunga dengan biji tunggal. Pisang juga termasuk dalam genus Musa, yang memiliki sekitar 70 spesies yang tersebar di kawasan tropis dan subtropis. Pisang berasal dari Asia Tenggara, kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia melalui perdagangan dan migrasi manusia. Pisang menjadi salah satu tanaman pangan penting di banyak negara, terutama di Afrika, Amerika Latin, dan Asia Selatan.

Pohon pisang sebenarnya bukanlah pohon sejati, melainkan terna raksasa yang terbentuk dari lapisan-lapisan pelepah daun yang saling menumpuk. Batang pisang yang keras dan kokoh hanya terdapat di bagian permukaan tanah. Di dalam batang pisang terdapat rizoma atau akar semu yang dapat menghasilkan tunas-tunas baru. Tunas-tunas ini dapat tumbuh menjadi individu baru yang disebut anakan atau bibit pisang. Anakan pisang dapat dipisahkan dari induknya dan ditanam di tempat lain untuk menghasilkan pohon pisang baru.

Pohon pisang dapat tumbuh hingga 15 meter dengan daun-daun besar yang memanjang dan bertepi rata. Daun pisang dapat mencapai panjang 2,7 meter dan lebar 60 cm. Daun pisang juga memiliki tangkai yang panjang dan meruncing. Daun pisang berfungsi sebagai tempat fotosintesis dan penyerapan air. Pohon pisang biasanya mulai berbunga setelah 9-12 bulan ditanam. Bunga pisang tumbuh dari ujung batang pisang dan membentuk tandan yang menggantung ke bawah. Bunga pisang terdiri dari braktea atau daun pelindung yang berwarna merah atau ungu. Di bawah braktea terdapat bunga-bunga kecil yang berkelamin ganda atau campuran. Bunga-bunga ini akan membentuk buah-buah pisang yang disebut sisir.

Buah pisang adalah buah majemuk yang terbentuk dari ovarium-ovarium bunga yang menyatu. Buah pisang memiliki bentuk memanjang dan melengkung dengan kulit tipis yang berwarna hijau, kuning, merah, atau ungu. Buah pisang juga memiliki daging buah yang lunak dan manis dengan biji-biji kecil yang tidak berkembang. Buah pisang dapat dimakan langsung atau diolah menjadi berbagai produk makanan, seperti kripik, sale, kolak, gorengan, cake, roti, es krim, dan lain-lain.

Setelah berbuah, pohon pisang akan mati secara alami karena tidak memiliki cadangan makanan untuk bertahan hidup. Hal ini disebabkan oleh hormon etilen yang diproduksi oleh buah-buah matang. Hormon etilen akan merangsang pematangan buah sekaligus menghambat pertumbuhan vegetatif pohon. Pohon pisang juga tidak dapat berbunga lagi karena tidak memiliki tunas terminal atau tunas apikal yang bertugas untuk mempertahankan pertumbuhan vertikal pohon. Oleh karena itu, pohon pisang hanya dapat berbuah sekali seumur hidupnya.

Pertanyaan yang Sering Ditanyakan

Apakah ada pohon pisang yang dapat berbuah lebih dari sekali?

Ada beberapa kasus di mana pohon pisang dapat mengeluarkan buah lebih dari satu tandan dalam sekali berbuah. Fenomena ini disebabkan oleh mutasi alami yang tidak stabil. Mutasi alami adalah perubahan genetik yang terjadi secara acak dan tidak dapat diprediksi. Mutasi alami dapat mempengaruhi bentuk, ukuran, warna, atau jumlah bunga dan buah pada pohon pisang. Namun, mutasi alami yang menyebabkan pohon pisang berbuah lebih dari satu tandan biasanya tidak dapat diturunkan ke anakan-anaknya. Artinya, pohon pisang yang bermutasi tersebut tetap hanya dapat berbuah sekali seumur hidupnya.

Bagaimana cara menanam pohon pisang?

Cara menanam pohon pisang adalah sebagai berikut:

  1. Pilih bibit pisang yang sehat, bersih, dan bebas penyakit. Bibit pisang dapat berupa anakan pisang, rumpun pisang, atau batang pisang yang dipotong.
  2. Siapkan lahan tanam dengan membersihkan rumput, batu, dan sampah. Lahan tanam harus memiliki drainase yang baik, aerasi yang cukup, dan kesuburan yang tinggi. Lahan tanam juga harus mendapatkan sinar matahari yang cukup dan terlindung dari angin kencang.
  3. Buat lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm. Jarak antara lubang tanam tergantung pada jenis dan ukuran pohon pisang. Umumnya, jarak antara lubang tanam adalah 2-4 meter.
  4. Isi lubang tanam dengan campuran tanah, pupuk kandang, dan pupuk kompos. Aduk rata campuran tersebut dan sisakan sedikit di permukaan lubang tanam.
  5. Tanam bibit pisang di tengah lubang tanam dengan posisi tegak. Pastikan akar-akar bibit pisang tertutup oleh campuran tanah dan pupuk. Tekan-tekan tanah di sekitar bibit pisang agar padat dan tidak mudah tergerus air.
  6. Siram bibit pisang dengan air bersih secara merata. Jangan menyiram terlalu banyak agar tidak terjadi genangan air. Siram bibit pisang setiap hari sampai tumbuh tunas baru.
  7. Lakukan pemeliharaan pohon pisang dengan cara membersihkan gulma, menyiangi daun-daun kering, memupuk secara berkala, mengendalikan hama dan penyakit, dan menyangga batang atau tandan buah jika diperlukan.

Berapa lama pohon pisang berbuah?

Lama pohon pisang berbuah tergantung pada jenis, iklim, dan kondisi tanamnya. Secara umum, pohon pisang mulai berbunga setelah 9-12 bulan ditanam. Setelah berbunga, buah-buah pisang akan mulai terbentuk dalam waktu 2-4 bulan. Buah-buah pisang akan matang dalam waktu 2-6 bulan setelah terbentuk. Jadi, total waktu yang dibutuhkan pohon pisang untuk berbuah adalah sekitar 13-22 bulan.

Apa saja jenis-jenis pisang yang ada di Indonesia?

Indonesia memiliki keanekaragaman jenis-jenis pisang yang sangat tinggi. Menurut Kementerian Pertanian, terdapat sekitar 300 jenis pisang lokal yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Beberapa jenis pisang yang populer di Indonesia antara lain:

  • Pisang Ambon: Pisang ini memiliki buah yang besar, panjang, dan berwarna kuning cerah. Daging buahnya tebal, lembut, dan manis dengan aroma khas. Pisang Ambon biasanya dimakan langsung atau dijadikan jus, smoothie, atau campuran es buah.
  • Pisang Raja: Pisang ini memiliki buah yang sedang, pendek, dan berwarna kuning kehijauan. Daging buahnya tipis, padat, dan manis dengan rasa yang gurih. Pisang Raja biasanya dimakan langsung atau digoreng menjadi pisang goreng, pisang molen, atau pisang nugget.
  • Pisang Kepok: Pisang ini memiliki buah yang kecil, gemuk, dan berwarna kuning kemerahan. Daging buahnya keras, alot, dan agak asam dengan banyak biji. Pisang Kepok biasanya direbus, dikukus, atau dibakar menjadi pisang kepok rebus, pisang kepok kukus, atau pisang kepok bakar.
  • Pisang Barangan: Pisang ini memiliki buah yang besar, panjang, dan berwarna hijau tua. Daging buahnya tebal, lembut, dan manis dengan sedikit rasa asam. Pisang Barangan biasanya dimakan langsung atau dijadikan kue, roti, atau cake.
  • Pisang Mas: Pisang ini memiliki buah yang kecil, pendek, dan berwarna kuning keemasan. Daging buahnya tipis, lembut, dan manis dengan aroma harum. Pisang Mas biasanya dimakan langsung atau dijadikan kolak, sale, atau dodol.

Kesimpulan

Pohon pisang adalah tanaman buah yang memiliki banyak jenis, warna, bentuk, dan rasa yang berbeda-beda. Pohon pisang juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. Namun, pohon pisang hanya dapat berbuah sekali seumur hidupnya karena tidak memiliki tunas terminal dan dipengaruhi oleh hormon etilen. Pohon pisang dapat berbuah setelah 9-12 bulan ditanam dan membutuhkan waktu sekitar 13-22 bulan untuk menghasilkan buah matang. Pohon pisang dapat diperbanyak dengan cara memisahkan anakan-anaknya dari induknya dan menanamnya di lahan yang sesuai.

Demikianlah artikel tentang pohon pisang berbuah berapa kali. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak tentang pohon pisang dan buahnya. Jika Anda memiliki pertanyaan atau saran lain tentang topik ini, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca artikel ini sampai habis.

Video Pohon Pisang Berbuah Berapa Kali?